Siapakah Subrahmanyan Chandrasekhar pada Google Doodle hari ini?

Rate this post

Table of Contents

Siapakah Subrahmanyan Chandrasekhar pada Google Doodle hari ini?

Google Doodle hari ini menandai peringatan ke-107 seorang astrofisika Amerika keturunan India bernama Subrahmanyan Chandrasekhar.

Chandrasekhar, yang dikenal sebagai Chandra, menerima Hadiah Nobel Fisika 1983

untuk teorinya tentang evolusi bintang.

“Doodle hari ini menunjukkan salah satu kontribusi paling penting dari semua kontribusi S. Chandrasekhar bagi pemahaman kita tentang bintang-bintang dan evolusi mereka,” kata Google.

Teori batas Chandrasekhar menjelaskan bahwa massa bintang, jika lebih ringan dari 1,4 kali sinar matahari, pada akhirnya akan runtuh ke tingkat yang lebih padat yang disebut “white dwarf”.

Kemudian, ketika massa lebih berat dari 1,4, katai putih dapat semakin runtuh dan mengembun, berkembang menjadi lubang hitam atau ledakan supernova.

Chandra lahir di Lahore, Pakistan pada tahun 1910 dan dikenal sebagai anak ajaib. Dia menerbitkan karya pertamanya dan mengembangkan teori evolusi bintang sebelum dia berusia 20 tahun.

Meskipun komunitas ilmiah awalnya skeptis terhadap teorinya

, ia akhirnya memenangkan Hadiah Nobel 50 pada 1980-an.

Ketika Chandrasekhar berusia 34, ia terpilih ke Royal Society of London dan kemudian menjadi profesor fisika.

Selama hidupnya ia berurusan dengan banyak masalah yang berkaitan dengan fisika. Chandra bekerja pada hal-hal seperti dinamika bintang, teori kuantum dan relativitas umum serta teori matematika di balik lubang hitam.